Puyang adalah dialek masyarakat Sumatera Selatan untuk kata Poyang, dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (Balai Pustaka, 1991) yang artinya nenek moyang, datuk atau leluhur. Dalam mitologi masyarakat Sumatera Selatan, puyang bukan hanya diperuntukan bagi manusia, juga harimau sumatera atau satwa lainnya yang dipercaya memiliki kesaktian atau menguasai satu wilayah hutan dan rawa gambut. Kisah Puyang umumnya menampilkan tokoh dengan penampilan luar biasa. Keluarbiasaan biasanya ditandai dengan berbagai sifat yang tidak dimiliki oleh manusia biasa, di antaranya berupa tampilan sebagai manusia dengan sifat-sifat yang diidam-idamkan, yang mengherankan, atau yang menakutkan. Namun kisah singkat puyang Kenaraf ini, tidak akan menampilkan citra seperti itu, penulis hanya ingin menggambarkan tentang seorang nenek moyang kita saja. Kepada sanak saudara, penulis memohon maaf dikarenakan tidak dapat menuliskan sejarah puyang Kenaraf, secara lengkap. Ada beberapa hambatan yang penulis hadapi sepert...
Nama lengkap : Iskandar , sanak keluarga memanggil dengan sebutan : Kandar. Penulis memanggil dengan sebutan : Cak Iskandar. Lahir di desa Baru Lubai, kecamatan Prabumulih, kabupaten Muara Enim - provinsi. Sumatera Selatan, 9 Juli 1952. Merupakan anak ke-3 dari 11 bersaudara pasangan seorang ayah : M. Ibrohim bin pugok Haji Hasan dan Ibu : Nafisyah binti pugok Wakif, cucung dari pasangan pugok Wakif dan nenek Mastinah . Ayah M. Ibrohim bin pugok Haji Hasan adalah pegawai tentara Jepang ditugaskan pada Logistik dimarkas Karang Endah. Sejarah telah mencatat bahwa pasukan Jepang yang tergabung dalam Datasemen Sakaguci dan dipimpin oleh Mayor Jenderal Sakaguci Shizuo, ditugaskan untuk menduduki daerah Palembang dan sekitar. Pada tanggal 14 Februari 1942 pasukan Detasemen berhasil menduduki Palembang dan kemudian pasukan ini terus melaju kearah Karang Endah. Ayah M. Ibrohim bin pugok Haji Hasan beherti dari pegawai tentara, setelah tentara jepang menyerah pada sekutu, setelah Bom atom di...
Riadho Sholihin bin Mustakim menikah dengan Fulanah binti Fulan. pada tahun 2014. Mempunyai anak keturunan sebagai berikut : ............................... binti Riadho Sholihin ............................... binti Riadho Sholihin
Komentar
Posting Komentar