Puyang adalah dialek masyarakat Sumatera Selatan untuk kata Poyang, dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (Balai Pustaka, 1991) yang artinya nenek moyang, datuk atau leluhur. Dalam mitologi masyarakat Sumatera Selatan, puyang bukan hanya diperuntukan bagi manusia, juga harimau sumatera atau satwa lainnya yang dipercaya memiliki kesaktian atau menguasai satu wilayah hutan dan rawa gambut. Kisah Puyang umumnya menampilkan tokoh dengan penampilan luar biasa. Keluarbiasaan biasanya ditandai dengan berbagai sifat yang tidak dimiliki oleh manusia biasa, di antaranya berupa tampilan sebagai manusia dengan sifat-sifat yang diidam-idamkan, yang mengherankan, atau yang menakutkan. Namun kisah singkat puyang Kenaraf ini, tidak akan menampilkan citra seperti itu, penulis hanya ingin menggambarkan tentang seorang nenek moyang kita saja. Kepada sanak saudara, penulis memohon maaf dikarenakan tidak dapat menuliskan sejarah puyang Kenaraf, secara lengkap. Ada beberapa hambatan yang penulis hadapi sepert...
Komentar
Posting Komentar