uwak dulhaq

Nama lengkap : Abdul Haq sanak keluarga memanggil dengan sebutan : Aji Dulhaq. Umak penulis memanggil dengan sebutan kak Dulhaq. Penulis memanggil dengan sebutan uwak Rum. Lahir di desa Kurungan Jiwa, marga Lubai suku 1, keresidenan Palembang - Hindia Belanda. Dari seorang ayah : Haji Abdul Wahab bin puyang Kenaraf dan Ibu : fulanah binti Fulan.
Kisah tentang uwak Haji Abdul Haq, jika ingin dituliskan semua rasanya tidak cukup hanya 1 halaman. Namun untuk menggambarkan sedikit, siapa beliau dilihat dari sudut pandang sanak saudara. Pada kurun waktu dari awal tahun 1960 sampai dengan tahun 1980 siapa yang tidak kenal dengan beliau. Sebagai tokoh agama Islam, beliau didaulat menjadi penghulu atau ketib didalam bahasa Lubai. Beliau juga sering ditunjuk sebagai khotib dan imam sholat Jum'at di masjid Qoba desa Baru Lubai.
Selain itu, ada kisah yang menarik penulis untuk mengisi halaman silsilah keluarga ini. Beliau pernah menanam pohon pisang jenis kapok, pada tahun 1970. Uniknya saat itu, penulis melihat beliau membuat lubang dengan ukuran 1 meter x 1 meter ditanah tidak jauh dari rumah beliau. Lubang di tanah itu, beliau isi dengan tai atau kotoran Sapi. Sebenarnya penulis saat itu merasa keheranan, mengapa menanam pohon diberi kotoran Sapi. Setelah dewasa, penulis akhirnya mengetahui bahwa pupuk kandang merupakan salah satu cara membuat tanah menjadi subur. Sungguh cerdas uwak Haji Abdul Haq membudidayakan pohon pisang.
Mengapa uwak Haji Abdul Haq memilih jenis pisang kepok. Pisang kepok ini memiliki tekstur keras namun tetap lembut sehingga lebih enak dimakan selain itu rasanya juga manis. Buah pisang kepok ini bisa ditemukan di sepanjang tahun karena tidak mengenal musim. Ternyata, buahnya bisa diolah baik dengan cara di rebus, di bakar, dan di kukus, maupun di goreng, bahkan di makan langsung juga tidak masalah. Selain itu, dijadikan salai pisang dengan cara di jemur sampai kering juga rasanya sangat nikmat. Pengolahannya juga bisa dicampur dengan bahan makanan lain seperti tepung terigu. Buah pisang kepok ini teksturnya lembut, rasanya manis dan dijamin BAB-nya pasti lancar.
Demikian, tentang kisah uwak Haji Abdul Haq yang dapat penulis tuliskan di halaman silsilah keluarga ini dan kepada anak keturunan beliau dari lubuk hati yang paling dalam, penulis maaf apabila ada kata yang dianggap kurang berkenan. Agar data silsilah keluarga ini menjadi lengkap, diharapkan sanak saudara anak keturunan uwak Haji Abdul Haq dapat mengirimkan data tersebut ke email : amrul.ibrahim@gmail.com atau ke inbox facebook : Amarullah
Haji Abdul Haq bin pugok Haji Abdul Wahab dengan Fulanah binti fulan.
Mempunyai anak keturunan yaitu :
- Rumyanah binti Haji Abdul Haq
- Muslimah binti Haji Abdul Haq
Dari pernikahan uwak Haji Abdul Haq bin pugok Haji Abdul Wahab dengan Azmah binti ........
Mempunyai anak keturunan yaitu :
- Ya Elman Saidi bin Haji Abdul Haq
- Ceklimah binti Haji Abdul Haq *)
- Al Omah binti Haji Abdul Haq
- Isti Qomah binti Haji Abdul Haq
*) Tempat bermukim : Seputeh Banyak - Lampung. Nara sumber : Hobil Wathon
Silsilah keluarga ini ditulis : Amarullah putra Nafisyah binti Wakif.
Komentar
Posting Komentar