kang abu


Nama lengkap : Abu Hasan sanak keluarga memanggil dengan sebutan : Buhasan. Umak penulis memanggil dengan sebutan Buhasan. Penulis memanggil dengan sebutan kak Buhasan. Lahir di desa Baru Lubai "Jiwa Baru" marga Lubai suku 1, kewedanaan Prabumulih, kabupaten Muara Enim - provinsi Sumatera Selatan. Merupakan anak ke-3 dari seorang ayah : Mukmin bin Haji Saman dan Ibu : Cik Timah binti Haji Abdur Rohim (Deruhim), cucung dari pasangan pugok Haji Deruhim dan nenek Rentindang.

Kisah tentang kak Buhasan, jika ingin dituliskan semua rasanya tidak cukup hanya 1 halaman. Namun untuk menggambarkan sedikit siapa beliau, dilihat dari sudut pandang sanak saudara. Maka izinkan penulis untuk menulis kan kisah beliau pernah menyediakan peralatan soundsystem. 
Momen Kebersamaan

Kisah ini pada tahun 1970, saat itu ada akan nikah antara kanda Haji Wirdan bin Abdullah dengan Hajjah Tizah binti Haji Amiri. Peralatan soundsystem tersebut terdiri dari sebuah Amplifier, piringan hitam, speaker Toa. Penulis sangat senang mendengar sebuah lagu Ya Asmar Latin Sani diputar melalui piringan hitam dan diperkuat suaranya melalui sebuah speaker Toa yang digantungkan pada sebatang bambu. Maklumlah sebagai anak desa, penulis sangat jarang mendengar alunan suara musik.

Piringan hitam yang dimaksud di sini bukanlah piring yang berwarna hitam, yang biasa digunakan sebagai tempat atau wadah untuk menaruh makanan. Piringan hitam merupakan sebuah benda yang biasa digunakan oleh orang-orang dulu, untuk menyimpan rekaman suara agar bisa diputar kembali menggunakan sebuah alat yang bernama Gramofon. Singkatnya, piringan hitam inilah yang nantinya akan berkembang menjadi kaset, CD, sampai dengan teknologi memori card yang sering digunakan untuk menyimpan data, baik dalam bentuk tulisan, rekaman suara bahkan video. 

Demikian, tentang kisah kak Buhasan yang dapat penulis tuliskan di halaman silsilah keluarga ini dan kepada anak keturunan beliau dari lubuk hati yang paling dalam, penulis maaf apabila ada kata yang dianggap kurang berkenan. Agar data silsilah keluarga ini menjadi lengkap, diharapkan sanak saudara anak keturunan kak Buhasan dapat mengirimkan data tersebut ke email : amrul.ibrahim@gmail.com atau ke inbox facebook : Amarullah

Anak Keturunan

Kanda Haji Abu Hasan putra Uwak Tjik Timah binti Haji Abu Yaman + Tjik Nayu menikah Rosati binti Nanguteh bin Haji M.Basri + Siyah. Tempat pernikahan di rumah keluarga uwak Nanguteh di desa Kurungan Jiwa, marga Lubai suku 1, kewedanaan Prabumulih, kabupaten Muara Enim - provinsi Sumatera Selatan, saat ini disebut desa Jiwa Baru. 

Mempunyai anak keturunan yaitu :

  1. Yurnalis bin Haji Abu Hasan
Kanda Haji Abu Hasan putra Uwak Tjik Timah menikah Hajjah Nor Aidah binti Do'al bin Mu'alim. Tempat pernikahan di rumah keluarga kanda Do'al di desa Kurungan Jiwa, marga Lubai suku 1, kewedanaan Prabumulih, kabupaten Muara Enim - provinsi Sumatera Selatan, saat ini disebut desa Jiwa Baru.

Mempunyai anak keturunan yaitu :

  1. Drs. M. Yurdinata bin Haji Abu Hasan
  2. Cik Zaharah S.Pd binti Haji Abu Hasan

Sumber : Buku Silsilah Keluarga Kurung Lembak

Komentar

Postingan populer dari blog ini

puyang kenaraf

cak kandar

riadho apriyansah