bibi hildayah

Penulis memanggilnya dengan sebutan bibi Hildayah. Beliau merupakan anak ke-7 dari 7 bersaudara buah hati dari pasangan pugok Wakif bin puyang Kenaraf dengan nenek Mastinah binti puyang Refudin. Dengan mengucapkan segala puji syukur ke hadirat Allah Tabaroka wa Ta'ala yang telah melimpahkan segala rahmat, taufiq dan hidayah-Nya berupa kesehatan. Sehingga pada kesempatan yang baik ini penulis dapat menuliskan silsilah keluarga ini dengan baik dan lancar.
Kisah Lahir
Terlahir dengan nama Hildayah. AArti Nama Hidayah - Apa arti nama Hidayah dalam islam? Nama Hidayah adalah nama bagus dan indah untuk anak bayi perempuan islam. Selain tergolong dalam nama bayi islam dari asal bahasa Islami, unik nya kata ini ada pada arti dan maksud nama Hidayah yang memiliki makna (1) Hadiah (2) Petunjuk. Kita pun dapat maknai arti Hadiah, dan Petunjuk ebagai doa agar anak laki laki pasangan pugok Wakif bin puyang Kenaraf dengan nenek Mastinah binti Refudin, sebagai doa agar anak perempuan kita Menjadi anak perempuan yang mendapatkan kebahagiaan dan anugerah dari Allah. Data tanggal lahir belum ada ditangan penulis, sehingga tidak dapat dituliskan dihalaman silsilah keluarga ini. Tempat lahir di desa Kurungan Jiwa, marga Lubai suku 1, keresidenan Palembang - Hindia Belanda.
Kisah Pernikahan
Bibi Hildayah binti pugok Wakif menikah dengan mamang Muhammad Teguh bin Nurwahid. Pernikahan mereka berlangsung di desa Kurungan Jiwa. Di kisahkan pernikahan mereka merupakan rasan tue, rasan besanak. Dikarenakan ibunda mamang Muhammad Teguh masih bersaudara dua pupu dengan ayahanda kami M. Ibrohim. Kami memanggil beliau dengan sebutan uwak Mainur, jadi kami dengan mamang Muhammad Teguh masih saudara tiga pupu.
Penulis masih dapat menggambarkan meriahnya, saat mengantarkan bibi Hildayah binti pugok Wakif. Rombongan keluarga beriringan berjalan kaki dari desa Kurungan Jiwa menuju desa Gunung Raja marga Lubai suku 1, kewedanaan Prabumulih, provinsi Sumatra Selatan, Indonesia. Momen ini diperkirakan tahun 1962 dan mohon dikoreksi kembali oleh sanak keluarga yang lebih mengetahui waktunya.
Hubungan Kekerabatan
Walaupun jarang bertemu dan berkumpul dengan bibi Hildayah, namun bila ada kesempatan penulis bersilahturrahim dengan beliau. Setiap pulang kampung ke desa Jiwa Baru penulis, menyempatkan diri untuk mampir kerumah beliau di desa Gunung Raja. Dari pernikahan bibi Hildayah binti pugok Wakif menikah dengan mamang Muhammad Teguh bin Nur Wahid, Bibi Hildayah binti pugok Wakif menikah dengan mamang Muhammad Teguh bin Nurwahid. Pernikahan mereka berlangsung di desa Kurungan Jiwa. Di kisahkan pernikahan mereka merupakan rasan tue, rasan besanak. Dikarenakan ibunda mamang Muhammad Teguh masih bersaudara dua pupu dengan ayahanda kami M. Ibrohim. Kami memanggil beliau dengan sebutan uwak Mainur, jadi kami dengan mamang Muhammad Teguh masih saudara tiga pupu.
Penulis masih dapat menggambarkan meriahnya, saat mengantarkan bibi Hildayah binti pugok Wakif. Rombongan keluarga beriringan berjalan kaki dari desa Kurungan Jiwa menuju desa Gunung Raja marga Lubai suku 1, kewedanaan Prabumulih, provinsi Sumatra Selatan, Indonesia. Momen ini diperkirakan tahun 1962 dan mohon dikoreksi kembali oleh sanak keluarga yang lebih mengetahui waktunya.
Mempunyai anak keturunan yaitu :
- Rita Iryana putri Hildayah
- Mariadi putra Hildayah
- Sangkut Baskoni putra Hildayah
- Marlena putri Hildayah
- Rukya Wati putri Hildayah
Nara sumber : Sangkut Baskoni

Komentar
Posting Komentar